Bangil, Pogar (Masgus.id) – Selasa, 20 November 2024 Kegiatan turun ke bawah (turba) dilakukan oleh Mas Rusdi di Pasar Bangil, Pogar, pada Rabu (20/11). Turba ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat serta mengidentifikasi berbagai permasalahan yang ada di pasar tersebut. Kegiatan ini mendapat perhatian luas dari pedagang maupun pengunjung pasar.
Pasar Bangil dikenal sebagai salah satu pasar terbesar di wilayah ini, dengan area yang cukup luas. Namun, menurut Mas Rusdi, penataan pasar masih belum optimal. Banyak sudut pasar yang kurang fungsional sehingga mengurangi kenyamanan pengunjung maupun pedagang. Kondisi ini memerlukan perhatian khusus dari pihak terkait.
Salah satu permasalahan utama yang disoroti adalah sistem drainase pasar. Ketika hujan turun, pasar ini sering mengalami banjir. Kondisi ini tidak hanya mengganggu aktivitas jual beli, tetapi juga berdampak pada menurunnya minat masyarakat untuk berbelanja di pasar tersebut.
Selain itu, Mas Rusdi juga mencatat bahwa beberapa fasilitas pasar masih memerlukan perbaikan. Mulai dari jalan akses yang licin saat basah, tempat parkir yang sempit, hingga area untuk pengelolaan sampah yang belum memadai. Semua ini menjadi catatan penting untuk meningkatkan daya tarik pasar.
Dalam kunjungannya, Mas Rusdi berdialog langsung dengan para pedagang dan masyarakat sekitar. Banyak aspirasi yang disampaikan, termasuk harapan agar pasar ini segera direvitalisasi. Revitalisasi ini diharapkan tidak hanya memperbaiki infrastruktur, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan bersih.
“Pasar ini punya potensi besar. Kalau penataannya diperbaiki, pasti akan menarik lebih banyak pengunjung. Ini tentu akan membantu meningkatkan pendapatan pedagang,” ujar Mas Rusdi dalam sambutannya.
Mas Rusdi berkomitmen untuk menyampaikan aspirasi ini kepada pihak-pihak terkait, termasuk pemerintah daerah. Ia berharap, revitalisasi Pasar Bangil bisa segera direalisasikan demi kesejahteraan pedagang dan kenyamanan masyarakat.
Kegiatan turba ini menjadi langkah awal yang penting untuk membangun komunikasi yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat. Dengan mendengarkan langsung keluhan dan harapan warga, diharapkan solusi yang diberikan bisa lebih tepat sasaran.(Zack/SB)